Keberadaan WGSH sebagai Venture Builder tentu akan membawa banyak sekali perubahan bagi pelaku bisnis, seperti yang kita ketahui bersama penerapan teknologi didalam bisnis tidak ada yang murah. Bagi perusahaan yang memiliki Capital Expenditure (Capex) besar tentu tidak menjadi masalah, namun bagi perusahaan yang memiliki Capex terbatas melakukan Transformasi Digital sudah barang tentu menjadi prioritas yang nomor sekian.
Kini pelaku bisnis dengan Capex terbatas tidak perlu khawatir lagi. WGSH dapat melakukan Technology Injection kepada pelaku bisnis agar dapat melakukan Transformasi Digital diantaranya seperti:
1. Akses ke sumber daya teknologi.
Sebagai partner dari WGSH, pelaku bisnis mendapatkan akses terhadap segala teknologi yang WGSH miliki atau membangun teknologi yang baru.
2. Menurunkan Resiko Kegagalan.
Dalam membangun model bisnis baru pelaku bisnis terkadang terpapar oleh resiko kegagalan investasi terhadap bisnis model baru. Dengan berpartner bersama WGSH, maka risiko kegagalan bisnis model yang baru bisa diturunkan berkat pengalaman WGSH membangun aplikasi untuk berbagai perusahaan nasional maupun multinasional. WGSH dapat dengan cepat membuat Minimum Viable Product (MVP) dengan teknik rapid prototyping sehingga pelaku bisnis dapat dengan cepat, mudah dan terukur dalam melakukan testing produk (aplikasi).
3. Feedback terhadap bisnis model.
WGSH memiliki pengalaman dengan jam terbang yang panjang untuk melihat apakah bisnis model tersebut dapat direspon oleh market atau tidak. Tim kami dapat memberikan saran pivot business model jika model bisnis tersebut ternyata tidak direspon oleh pasar.
4. Target and re-Targeting pelanggan.
Sebagai pelaku bisnis yang sudah berjalan. Keberadaan database pelanggan merupakan aset bagi pelaku bisnis tersebut, namun terkadang database tersebut memiliki data yang tumpang tindih antara satu dan lainnya. WGSH dapat membantu untuk mengurai data pelanggan tersebut agar dapat dipilah-pilah mana yang existing, reccuring ataupun new customer. Pemilahan ini diharapkan dapat menjadi basis data untuk re-targeting promotion ataupun sekedar untuk forecasting return customer.
Transformasi Digital tidak dapat dihindari, yang para pelaku bisnis bisa lakukan untuk saat ini hanyalah menunda Transformasi Digital untuk bisnisnya. Keberadaan Startup dalam kurun waktu satu dekade ke belakang telah mengajarkan kepada kita bahwa “Time is Money”. Waktu kini lebih berharga dari lembaran rupiah. Dahulu terasa berat memesan makanan online dengan ongkos kirim yang lumayan mahal. Kini tidak menjadi halangan berbagi rupiah bersama aplikator dan ojek online selama makanan/minuman tersebut bisa memuaskan dahaga dan rasa lapar.
Kebutuhan bergeser, dari tadinya rela menyisihkan waktu untuk bermacet-macet ria atau sekedar menghabiskan waktu di jalan menjadi memesannya via online. Hadirnya pandemi turut mempercepat perubahan gaya hidup. Perubahan ini menyentuh segala lapisan bisnis, dari ritel hingga ke bisnis B2B.
Kegiatan Googling menjadi hal yang lumrah dalam membanding-bandingkan harga atau sekedar mencari tempat makan yang enak. Smartphone berbasis Android ataupun IOS seakan berlomba-lomba memberikan kemudahan dengan sentuhan jari.
Berpartner dengan Venture Builder seperti WGSH merupakan salah satu cara untuk melakukan Transformasi Digital tanpa merogoh kocek dalam-dalam. Lahir dari engineering company membuat WGSH mampu mengaplikasikan berbagai jenis teknologi ke dalam berbagai jenis usaha.
Bagi pengusaha yang berada di Bandung, bersama IDX Incubator kami membuka kelas singkat mengenai Transformasi Digital untuk meningkatkan Nilai Perusahaan dan mempersiapkannya untuk Initial Public Offering (IPO).
Silahkan mendaftar di link https://bit.ly/TransformasiDigitalWGSH
Acara ini di support oleh WGS dan IDX Incubator. Gratis dan tempat terbatas.
***